Mindset Sukses Pengusaha yang Harus Dimiliki

Mindset sukses pengusaha adalah salah satu hal yang harus dimiliki seorang pemilik usaha. Berbicara mengenai kesuksesan seorang pengusaha, kita tahu bahwa jalan menuju ke sana tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Oleh karena itu, banyak sekali hal yang harus dipersiapkan dengan matang agar usaha tersebut berjalan dengan lancar, salah satunya dengan  membangun mindset yang tepat.

Ya, untuk menjadi pengusaha sukses, kamu tidak hanya perlu menyiapkan kebutuhan eksternal, seperti tempat usaha, karyawan, investor, dan lain lain. Kamu harus menyiapkan kebutuhan internal dalam dirimu sendiri, seperti rasa percaya diri, mental yang kuat, dan tentunya yang paling penting adalah mindset itu sendiri.

Mindset yang Harus Dimiliki Pengusaha

Mindset adalah pikiran yang terbentuk dan menjadi sebuah keyakinan seseorang yang akan memengaruhi pandangan, sikap, tindakan, dan masa depan orang tersebut. Seperti pengertian tersebut, penting bagi kita untuk memiliki mindset yang tepat. Jika ingin menjadi pengusaha yang sukses, mindset pengusaha sukses harus dimiliki. Apa saja mindset tersebut? Simak penjelasan berikut!

• Visi Misi

Jika ingin menjadi pengusaha sukses, kamu harus memiliki visi misi yang jelas. Ini gunanya sebagai peganganmu dalam menjalankan usaha. Jika kamu menjalankan usaha tanpa mempunyai visi misi, arah dan tujuanmu pasti menjadi abstrak, apa yang ingin kamu capai menjadi tidak jelas. Jika begitu, kamu bisa dikatakan tersesat dalam menjalankan bisnis tersebut.

Misalnya kamu mendirikan usaha produk-produk furnitur dari bambu dengan memperkerjakan warga desa tempat kamu tinggal, kamu bisa membuat visi, yaitu menjadi perusahaan yang bergerak di bidang furniture bambu yang profesional. Untuk misi, misalnya, mengutamakan kualitas produk dan memenuhi segala kebutuhan furnitur rumah dengan produk-produk yang unik, estetik, dan bernuansa tradisional.

• Optimis dan Pantang Menyerah

Mindset sukses pengusaha tidak lepas dari hal satu ini. Bayangkan saja bagaimana bisa seseorang bisa menjadi sukses jika memiliki sifat pesimis dan mudah menyerah. Jika kamu ingin sukses, ubah mindset-mu menjadi optimis akan segala keadaan. Saat menghadapi masalah atau rintangan dalam menjalankan bisnis, kamu harus yakin atau optimis masalah tersebut bisa kamu selesaikan dengan baik.

Sama dengan ketika mengalami kegagalan, kamu tidak boleh mudah menyerah. Saat satu kegagalan datang, kamu boleh bersedih atau merasa kecewa karena itu sifat wajar atau manusiawi. Tetapi, kamu tidak boleh sedih terlalu lama. Kamu harus segera bangkit dan melakukan evaluasi dari kegagalan tersebut. Dengan begitu, kamu bisa menemukan apa saja yang belum maksimal sehingga bisa memperbaikinya di kemudian hari.

• Mau Terus Belajar

Jika tidak memiliki mindset ini, seseorang akan sulit berkembang. Saat sudah berhasil mendirikan usaha sendiri, terkadang orang sudah merasa puas dengan capaian tersebut. Pada nyatanya, kita sebagai manusia harus terus belajar untuk meningkatkan kapasitas diri. Meski sudah mencapai apa yang diinginkan, pasti selalu ada keinginan-keinginan lain yang ingin dicapai, bukan? Nah, itulah pentingnya tidak berhentinya proses belajar.

Seorang pengusaha tentunya ingin mengembangkan usahanya, misal memperbesar tempat usaha, menambah produksi, atau membuka cabang di kota lain. Untuk mewujudkan usaha yang lebih besar lagi, kamu harus terus belajar, baik dari buku, mengikuti berbagai seminar atau pelatihan, bertemu mentor, atau pun sekadar berbincang dengan sesama pengusaha untuk menambah wawasan dan pengetahuan terkait dunia bisnis.

• Memiliki Jiwa Kerja Sama yang Baik

Sebagai seorang pengusaha, kita pasti tidak bekerja seorang diri, terlebih posisi kita sebagai pendiri atau pemilik usaha. Kita harus bekerja sama dengan banyak orang, salah satunya dengan karyawan. Sebagai pemilik usaha, tentu kita tidak bisa lepas tangan atas bisnis kita, bukan? Kita perlu tetap mengawasi, memantau, bahkan ikut terjun dalam proses produksi atau dalam urusan manajemen.

Ada kalanya suatu keperluan merupakan tugas pemimpin atau pemilik usaha. Misalnya, memimpin rapat dan memberikan keputusan dalam rapat tersebut. Di sini pengusaha tersebut harus kooperatif, seperti mendatangi rapat, memimpin rapat, dan memberikan keputusannya. Jika tidak, banyak pekerjaan akan tertunda karena pemimpin yang kurang bisa diajak bekerja sama tersebut. Oleh karena itu, mampu bekerja sama adalah salah satu mindset pengusaha sukses. 

• Berani Mengambil Risiko

Saat kamu memutuskan untuk memulai usaha sendiri, sudahlah tentu merupakan keberanian yang patut diapresiasi. Itu karena memutuskan untuk menjadi pengusaha pasti risiko yang harus dihadapi itu banyak. Jika akhirnya kamu tetap teguh menjadi pengusaha, berarti kamu telah berani mengambil risiko apa pun yang akan terjadi.

Setelah usaha yang didirikan sudah berjalan, kamu juga perlu mengambil langkah-langkah berani lain agar bisnis terus berkembang. Misalnya, kamu ingin memasarkan produk ke mancanegara, mungkin itu sangat berisiko kerugian jika usahamu untuk mencapai pasar luar negeri tersebut belum berhasil. Tetapi, risiko besar itu justru harus dijalani karena jika berhasil, kamu bisa mendapatkan pelanggan baru dan mendatangkan keuntungan yang lebih banyak.

• Tidak Peduli Omongan Orang

Pola pikir pengusaha sukses adalah terus maju tanpa peduli omongan orang yang menjatuhkan atau mencelanya. Lebih tepatnya kita sebagai pengusaha harus mempunyai pendirian. Jangan mudah goyah dan pesimis hanya karena omongan orang lain. Jika tidak, kita akan sulit maju karena terus-terusan ragu dengan apa yang kita lakukan hanya karena penilaian orang lain.

Misal ada orang yang menganggap bisnismu tidak akan berhasil atau kamu dinilai tidak memiliki kemampuan untuk membuka usaha sendiri, abaikan saja omongan tersebut. Pada saat itu, saatnya kamu membuktikan diri. Buktikan bahwa kamu pantas dan mampu mendirikan usaha sendiri dengan terus belajar, menambah ilmu, wawasan, dan pengalaman.

• Fokus Pada Kualitas

Banyak pengusaha yang cenderung memfokuskan usahanya untuk mencapai keuntungan sebanyak-banyaknya atau mampu melakukan produksi yang besar tanpa memikirkan kualitas. Padahal ketika ada konsumen yang pertama kali menggunakan sebuah produk atau jasa, kualitaslah yang akan memengaruhi konsumen tersebut untuk kembali membeli produk atau menggunakan jasa itu atau tidak.

Jika sebuah usaha hanya fokus pada kuantitas, mereka akan sulit mendapatkan pelanggan tetap atau repeat order dari konsumen. Akibatnya, keberlangsungan usaha tersebut akan terancam. Sebaliknya, jika sebuah usaha fokus pada kualitas, konsumen pasti akan merasa puas dan tidak segan untuk membeli produk atau menggunakan jasa tersebut.

• Peduli Terhadap Orang Lain

Sebagai pengusaha, memang kita harus lebih fokus pada kualitas dibandingkan kuantitas. Tetapi, kita juga perlu melihat sekeliling atau orang yang ada di sekitar kita. Tujukan usaha tersebut tidak hanya memberi manfaat bagi konsumen, tetapi juga mampu memberi manfaat bagi orang lain.

Misalnya, setiap bulan kita bisa memberikan santunan kepada anak yatim piatu, memberikan sembako kepada keluarga yang membutuhkan, dan lain sebagainya. Percayalah bahwa kebaikan tulus kita pasti akan memberi efek baik juga untuk diri kita. Oleh karena itu, mindset pengusaha sukses satu ini perlu ditanamkan.

• Menghargai Proses

Di dunia ini tidak ada sukses dengan cara yang instan, kecuali itu cara yang tidak halal. Untuk mencapai apa yang sedang diusahakan, jangan terlalu tergesa-gesa ingin mendapatkannya. Semua membutuhkan proses dan kegagalan termasuk bagian dari proses tersebut. Jadi, hargailah proses dari segala usaha yang telah kamu lakukan. Kesuksesan akan mendatangimu suatu hari nanti setelah semua proses itu terlewati. 

Kesembilan mindset sukses pengusaha di atas akan sangat membantu jika kamu juga ingin menjadi pengusaha sukses. Setelah mencapai impianmu menjadi pengusaha sukses, kamu juga bisa mengabadikan perjalanan membuka usaha sendiri tersebut ke dalam sebuah buku. Tidak perlu bingung jika ingin membuat buku karena ada jasa penulisan buku profesional yang akan membantumu. Semangat dan salam sukses!

(Penulis: Fitri Finda)