Mengalami Writer’s Block? Harus Tahu Cara Menulis Novel yang Efisien

                Apakah Anda pernah mengalami writer’s block saat menulis novel? Pastinya akan menghambat proses penulisan sehingga novel pun tak kunjung terbit. Hal itu sering terjadi apabila dalam penulisan naskah Anda tidak menggunakan cara menulis novel yang efisien. Namun, jika Anda mengetahui cara yang tepat maka menulis novel akan jauh lebih mudah dilakukan.

Dari sudut pandang pembaca, ketika pesan dalam novel tersebut dapat diterima maka  ia adalah target pembaca yang dituju oleh penulis. Nah, setiap penulis menginginkan hal tersebut, pastinya Anda juga, bukan? Oleh sebab itu, dalam menulis novel diperlukan langkah-langkah yang tepat.Oleh sebab itu, dalam menulis novel diperlukan langkah-langkah yang tepat.

Cara Menulis Novel

                Seperti yang dijelaskan sebelumnya, bahwa writer’s block bisa dialami siapa saja, termasuk Anda. Oleh karena itu, sebelum mulai menulis naskah-naskah novel terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan. Dengan mengetahui cara menulis novel yang baik maka tulisan tersebut berpotensi untuk digemari banyak orang. Anda pastinya juga menginginkan hal tersebut, bukan?

Angkat Tema yang Menarik dan Unik

                Cara pertama menulis novel adalah brainstorming tentang tema yang menarik. Hal itu berlaku apabila cerita yang ingin Anda tulis sepenuhnya karangan. Berbeda jika Anda ingin membuat novel yang terinspirasi dengan kisah Anda sendiri, pastinya lebih mudah. Namun, tetap harus diperhatikan apakah tema yang Anda gunakan menarik bagi pembaca. Jika tujuan Anda adalah menyasar pembaca kalangan tertentu maka pertimbangkan beberapa aspek.

Selain kesesuaian tema,  gaya bahasa yang cocok, dan alur yang tepat juga menjadi kunci untuk novel yang Anda tulis agar memiliki banyak pembaca. Masih seputar tema, apabila Anda kesulitan menentukan tema yang sedang hype maka perlu melakukan riset. Anda dapat memperhatikan novel-novel best seller di pasaran dan mulai menganalisis tema yang digunakan.

                Membuat Outline  yang

                Setelah tema sudah matang maka cara menulis novel berlanjut pada proses kreatif berupa pembuatan kerangka atau outline. Selain berfungsi sebagai daftar isi sementara, membuat outline adalah kunci agar pada proses penulisan naskah dapat berjalan dengan lancar, bahkan sesuai dengan timeline yang telah ditentukan.

Langkah ini wajib dilakukan terutama bagi Anda yang baru memulai menulis novel. Bukan tanpa alasan, menulis novel tanpa outline layaknya berjalan tanpa tujuan. Walaupun novel dapat terselesaikan tapi bisa saja proses penulisannya sangat lama, atau penceritaan terlalu melebar tanpa adanya barrier. Hal tersebut akan membuat gairah membaca seseorang menurun.

                Menulis Naskah Dengan Konsisten

                Setelah cara-cara menulis novel di atas rampung, selanjutnya adalah proses menulis naskah. Perlu konsistensi yang tinggi baik dalam gaya bahasa yang digunakan serta kegiatan menulis itu sendiri. Selain itu, Anda juga harus memiliki sikap disiplin agar novel dapat segera tuntas dan dapat dibaca banyak orang. Dua hal tersebut merupakan kunci dalam menulis naskah.

Dalam penulisan naskah, mengalami stuck merupakan hal yang biasa. Namun, jika sering terjadi maka Anda dapat menambah referensi dengan membaca novel yang mirip dengan naskah Anda. Dapat juga melakukan refreshing dengan mendengarkan lagu atau menonton film kesukaan. Selain menyegarkan pikiran, Anda juga mendapat inspirasi dari beberapa kegiatan tersebut.

                Lakukan Swasunting

                Setelah tahapan menulis naskah, langkah menulis novel selanjutnya adalah melakukan penyuntingan. Dalam menulis tentu terdapat kesalahan, baik mayor atau minor sehingga diperlukan penyuntingan agar pesan dalam novel tersebut dapat diterima oleh pembaca. Penyuntingan sendiri dapat dilakukan mandiri atau dapat juga menyewa jasa editor. Selain dari kesalahan ketik, editor juga akan menyunting kesesuaian konten.

                Pastikan Pesan Tersampaikan  

                Setelah melakukan penyuntingan, tahap selanjutnya adalah review secara keseluruhan. Anda dapat meminta orang terdekat untuk membacanya, dengan syarat pembaca tersebut adalah orang yang Anda targetkan. Setelah itu, Anda dapat meminta feedback  terutama pada pesan dalam novel yang Anda tulis. Apabila Anda merasa pesan tersebut sudah diterima pembaca maka nove yang Anda tulis dapat mulai dicetak dengan jumlah besar.

Punya Ide tapi Tidak dengan Waktu?

                Mungkin beberapa dari Anda memiliki imajinasi yang luar biasa hebat dan berkeinginan untuk memberitahukan banyak orang melalui tulisan, terutama novel. Namun, dengan kesibukan yang padat Anda tidak memiliki waktu luang untuk menulis novel. Dalam hal menulis memang diperlukan konsistensi dan juga waktu yang tidak sebentar sehingga manajemen waktu sangat penting.

Dewasa ini masalah tersebut dapat dengan mudah diatasi, Anda dapat menggunakan jasa ghostwriter yang akan membantu Anda membuat novel. Pastinya akan sesuai dengan cara-cara menulis novel di atas. Selain itu, gaya bahasa yang digunakan juga dapat disesuaikan dengan permintaan Anda. Untuk info lebi lanjut kunjungi tautan berikut https://jasapenulisprofesional.com