Simak Profil Pribadi 4 Penulis Buku Terkenal Ini! So Inspiring
Buku tidak pernah lekang oleh waktu. Kalimat ini sangat menggambarkan bahwa media buku menjadi satu tombak terpenting di sepanjang peradaban manusia. Berbagai profil pribadi penulis semakin dikenal oleh masyarakat berkat karya-karyanya yang inspiring.
Tak heran jika banyak penulis asal Indonesia yang berhasil memberikan pengaruh besar terhadap peradaban di dalam negeri. Sebagai contoh kecil, profesi penulis saat ini cukup banyak diminati oleh masyarakat karena peranan penulis memanglah berpengaruh.
Melalui tulisan-tulisannya, seorang individu bisa melahirkan karya yang begitu indah dan bisa dinikmati oleh banyak orang. Tak jarang, karya tersebut juga menginspirasi orang lain untuk juga ikut menjadi seorang penulis. Menulis jadi satu wadah mencurahkan isi hati dan pikiran yang baik.
Berikut ini adalah 8 profil pribadi penulis asal Indonesia yang karya-karyanya berhasil menginspirasi banyak orang!
4 Profil Pribadi Penulis Inspiring Indonesia
1. Habiburrahman El Shirazy
Siapa yang tak kenal dengan penulis satu ini? Berbagai karyanya selalu menduduki peringkat teratas di perpustakaan di Indonesia. Bahkan, salah satu film terkenal Indonesia yang berjudul “Ayat-Ayat Cinta” meraih berbagai penghargaan film di Indonesia. Tak hanya itu, novel-novel beliau yang lain juga sangat terkenal di negeri ini.
Pria yang lahir di Semarang pada tahun 1976 ini memang senang sekali menulis karya-karya yang identik dengan pesan moral dan religi. Di antaranya adalah Di Atas Sajadah Cinta, Ketika Cinta Bertasbih, dan Dalam Mihrab Cinta semuanya meraih atensi yang kuat dari penikmat buku serta film di Indonesia.
Pengaruh aliran karya sastranya ini ternyata berasal dari latar belakang pendidikan Kang Abik. Beliau merupakan lulusan Universitas Al-Azhar, Kairo dengan jurusan Hadits. Semenjak beliau muda juga selalu belajar di pondok pesantren dan madrasah Aliyah. Background pendidikannya inilah yang mendasari terciptanya karya-karya islami di berbagai media Indonesia.
Selama berkuliah di Kairo, keterampilan menulisnya diasah dengan menjadi penulis naskah drama dan menyutradarainya. Beliau juga menyukai menulis puisi dan pernah membacakan puisinya dalam momen Kuala Lumpur World Poetry Reading.
2. Asma Nadia
Penulis inspiratif kedua adalah Asma Nadia, seorang penulis buku romance religi yang terkenal di Indonesia. Wanita yang akrab dipanggil Bunda Asma ini merupakan seorang penulis dengan segudang karya yang selalu menjadi best-seller. Bahkan, banyak karya tulisnya yang berhasil diadaptasi menjadi sebuah film.
Salah satu karya terbarunya adalah novel berjudul Cinta di Ujung Sajadah. Penulis Asma Nadia mendulang popularitas berkat buku-bukunya yang bernuansa religi sehingga masyarakat sudah tentu penasaran dengan profil pribadi penulis dengan nama asli Asmarani Rosalba ini.
Menulis memang menjadi hobi Asma Nadia sejak kecil. Dapat dibuktikan dengan berbagai karya cerita pendek yang beliau tulis semasa kanak-kanak. Satu hal unik yang juga dapat dikulik dari profil pribadi Asma Nadia adalah bahwa beliau merupakan lulusan Fakultas Teknologi Pertanian di ITB, loh!
Namun, kegemaran menulis sejak kecil memang menjadi sebuah tonggak kesuksesan bagi hidup Asma Nadia. Sejak naskah cerita pendek miliknya menang di kejuaraan nasional, berbagai mata mulai tertuju ke penulis berhijab satu ini. Bahkan, saat ini Asma Nadia memiliki perusahaan penerbit dengan namanya sendiri.
3. Ahmad Fuadi
Negeri 5 Menara, Ranah 3 Warna dan Rantau 1 Muara. Sebuah trilogi buku yang ditulis oleh penulis asal Indonesia berhasil mendulang kesuksesan. Bukunya yang berjudul Negeri 5 Menara bahkan telah banyak diterjemahkan ke dalam bahasa asing dan digunakan sebagai media pembelajaran murid di luar negeri.
Penulis berdarah Minang ini merupakan salah satu penulis yang karyanya juga banyak diadaptasi menjadi sebuah film atau series. Salah satu tagline yang terkenal dari karyanya adalah Man Jadda Wa Jadda. Ahmad Fuadi mulai dilirik oleh masyarakat setelah novel pertamanya terbit dengan sukses.
Sama halnya dengan Asma Nadia yang menulis di genre islami, begitu pula dengan Ahmad Fuadi. Beliau menulis latar belakang dari novel Negeri 5 Menara ini dengan background anak pesantren. Diketahui bahwa novel ini berkisah tentang kehidupannya semasa remaja di Pondok Pesantren Gontor Jawa Timur.
Setelah lulus dari pondok pesantren, Ahmad Fuadi kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas Padjajaran dengan mengambil jurusan Hubungan Internasional. Di masa kuliah, Ahmad Fuadi juga aktif menjadi penulis hingga pernah menjadi wartawan di Kanada pada 1995.
Kini nama Ahmad Fuadi sudah terkenal di Indonesia sebagai penulis berbakat penuh dengan karya.
4. Andrea Hirata
Laskar Pelangi. Pasti ketika membaca tulisan nama Andrea Hirata, judul novel dan film itulah yang muncul di benak kita semua. Pria kelahiran Belitung ini memang penulis dari salah satu novel paling best-seller di Indonesia. Novel ini bahkan sudah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa dan meraih penghargaan internasional.
Sungguh sangat menginspirasi banyak orang. Selain buku berjudul Laskar Pelangi ini, Andrea Hirata juga melahirkan novel-novel lain yang menjadi tetralogy dari Laskar Pelangi. Buku-buku itu berjudul Edensor, Sang Pemimpi dan Maryamah Karpov.
Novel-novel dari Andrea Hirata juga diadaptasi ke layar lebar dengan judul yang sama. Film Laskar Pelangi dan Sang Pemimpi berhasil menjadi salah satu film paling fenomenal di Indonesia. Banyak masyarakat yang penasaran dengan profil pribadi dari Andrea Hirata setelah karya-karyanya menjadi fenomenal.
Salah satunya adalah pendidikan dari sang penulis yang ternyata merupakan lulusan Fakultas Ekonomi di Unversitas Indonesia. Setelah mengenyam pendidikan S1 di Indonesia, Andrea Hirata memutuskan untuk melanjutkan studinya di Perancis dan Inggris.
Kegemaran menulis Andrea Hirata ini dianggap sebagai waktu untuk refreshing saja. Sebab, kesibukan utama dari seorang Andrea Hirata ini adalah menjadi salah satu staf di PT. Telkom Indonesia. Meskipun, di tengah kesibukannya sebagai staf di perusahaan telekomunikasi, beliau masih aktif menulis hingga saat ini. Novel terbarunya berjudul Brianna dan Bottomwise.
Itulah beberapa penulis Indonesia yang karya-karyanya mendulang kesuksesan. Semua karya dari penulis ini pernah diangkat ke layar lebar dan juga berhasil meraih keberhasilan yang sama. Namun, ada satu hal sama yang dimiliki oleh keempat penulis terkenal ini. Mereka semua bukan berasal dari jurusan bahasa maupun sastra.
Profil Siapa pun Bisa Menulis Buku!
Kegemaran menulis mereka hanyalah sekadar hobi yang ditekuni dengan sungguh-sungguh hingga sampai pada titik berhasil. Bahkan, penulis-penulis ini pun juga tidak memiliki basic atau background yang mendukung untuk menjadi sebuah penulis. Karena siapa saja bisa menjadi penulis.
Meskipun tidak memiliki latar belakang seorang sastrawan, para penulis ini menjadi bukti bahwa siapa saja bisa memulai karir sebagai penulis. Mereka menunjukkan bahwa semua orang bisa memiliki buku.
Namun, ketika Anda membaca artikel ini dan di benak terpikirkan niat menulis tapi ragu dan minder dengan kemampuan menulis yang baik dan benar. Solusi ini akan menjadi angin segar bagi Anda. Solusi apakah itu?
Anda sebaiknya menggunakan jasa penulis professional atau ghostwriter yang siap membantu Anda untuk menuliskan sebuah karya. Meski tidak terlibat langsung dalam proses penulisan, namun sensasi memiliki buku dengan nama sendiri adalah suatu kebanggan tersendiri.
Salah satu jasa penulis professional yang sudah memiliki puluhan karya adalah https://jasapenulisprofesional.com. Jasa ini mampu membantu profil pribadi Anda untuk dikenal oleh masyarakat lewat karya tulisan.