Baru Menerbitkan Buku Pertama? Simak 5 Hal Terkait Pemasaran Buku Berikut ini

 

                Bagi beberapa orang yang baru terjun di dunia kepenulisan, terutama ingin menjadi seorang profesional maka harus paham mengenai pemasaran buku. Sebab, memasarkan buku merupakan hal penting yang tujuannya agar buku itu dibaca banyak orang. Namun, sebagian orang masih kebingungan bagaimana caranya agar buku yang ditulis dapat dibaca banyak orang.

Pada dasarnya, penulis tidak harus ahli di bidang marketing agar bukunya laris di pasaran. Namun, memang membutuhkan beberapa cara agar buku yang ditulis sesuai dengan selera pasar dan diminati pembaca. Walaupun tidak pandai dalam memasarkan buku, penulis juga harus memiliki persiapan ke mana saja buku tersebut dipasarkan.

Hal-hal Penting yang Harus Diketahui untuk Memasarkan Buku

                Sebelum memasarkan buku, Anda sudah harus mengetahui seperti apa selera pasar. Misalnya Anda menulis terkait novel remaja maka Anda juga harus memiliki update tentang dunia remaja pada saat ini. Hal tersebut bertujuan untuk menarik minat pembaca, terutama yang menggemari genre fiksi. Selain riset pasar, masih ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, berikut beberapa di antaranya.

  1. Strategi Pemasaran

                Bagi Anda yang ingin memasarkan buku, terdapat beberapa strategi yang bisa dilakukan. Pertama adalah membuka PreOrder (PO). Strategi ini sudah umum dilakukan oleh penulis-penulis terkenal. Namun yang perlu diperhatikan ada bonus yang diberikan kepada pembaca. Berbeda dengan membeli langsung, sistem PO tentu memakan waktu sehingga Anda boleh menambahkan bonus kepada pembaca yang bersedia menunggu.

Selanjutnya adalah rutin mengunggah kutipan-kutipan dalam buku ke sosial media. Cara ini merupakan strategi pemasaran soft selling agar pembaca penasaran dan bersedia membeli serta membaca buku yang Anda tulis. Selain itu, Anda dapat memberikan hadiah khusus untuk pembeli tercepat. Strategi kecil semacam itu ternyata memiliki dampak besar dalam pemasaran buku, jadi Anda harus menentukan dengan matang mana strategi yang paling sesuai untuk digunakan.

  1. Tentukan Margin yang Masuk Akal

                Memasarkan buku bertujuan agar buku yang Anda tulis dibaca banyak orang, salah satu caranya adalah dengan memperjual-belikannya. Anda tidak perlu khawatir buku yang dijual terlalu mahal karena hal itu bersifat relatif. Namun, satu hal yang perlu Anda perhatikan adalah margin penjualan. Margin adalah keuntungan yang diperoleh dari penjualan buku.

Anda harus menentukan harga buku dengan tepat dan sesuai target pembaca. Jangan menetapkan harga terlalu tinggi dan tidak sesuai dengan material dan konten buku karena itu akan merugikan Anda sendiri. Sebaliknya, jangan menetapkan harga buku terlalu rendah karena akan mengurangi kesan ekslusivitas dari buku tersebut. Tentukan margin harga yang sesuai dengan spesifikasi dan konten dalam buku Anda.

  1. Membentuk Tim Marketing

                Bagi Anda yang tidak memiliki waktu luang untuk memasarkan buku, Anda dapat membentuk sebuah tim khusus yang menangani marketing buku tersebut. Tim itu bertugas untuk melakukan promosi dan juga penjualan buku yang Anda tulis. Walaupun untuk promosi saat ini sudah sangat mudah, yaitu melalui internet dan media sosial tetapi tetap membutuhkan pantauan dari seseorang.

Selain itu, jika Anda rasa terlalu berat jika membentuk sebuah tim marketing dengan beberapa anggota, Anda dapat menggunakan jasa reseller. Umumnya, penentuan komisi bergantung pada jumlah buku yang berhasil dijual oleh reseller tersebut. Dengan menggunakan jasa reseller Anda tidak perlu repot-repot meluangkan banyak waktu untuk mempromosikan buku Anda.

  1. Melakukan Promosi Berbayar

                Anda dapat juga mempromosikan buku pada sosial media dengan bantuan ventor tertentu. Berbeda dengan reseller yang turun langsung untuk menjual buku. Vendor hanya membantu untuk mempromosikannya dengan bentuk iklan digital. Namun, terkait masalah penjualan harus Anda tangani sendiri. Promosi berbayar tentu jangkauannya akan lebih luas jika dibandingkan dengan promosi mandiri yang Anda lakukan.

Jika membicarakan terkait budget tentu jawabannya adalah relatif, semua tergantung dengan preferensi masing-masing. Namun, pastinya buku yang Anda tulis memiliki peluang lebih besar untuk dibaca orang lain. Alangkah lebih baiknya Anda menggunakan vendor yang sudah terkenal atau pernah memasarkan buku secara digital.

  1. Bedah Buku

                Bedah buku juga salah satu cara untuk memasarkan tulisan Anda. Dengan mengadakan bedah buku Anda dapat menggait pembaca secara langsung dan interaktif. Namun, perlu Anda ketahui juga bahwa diperlukan persiapan yang matang. Mulai dari menentukan tempat, audiens, hingga bagian-bagian buku yang ingin dijadikan bahan untuk pemaparan. Anda juga bisa membuka PreOrder saat bedah buku.

Itulah beberapa hal terkait pemasaran buku yang dapat Anda lakukan. Namun, pepatah mengatakan “buku akan menemukan pembacanya” yang bermakna bahwa apa pun buku yang Anda tulis pasti ada seseorang yang menyukainya. Nah, oleh sebab itu hal paling utama yang Anda harus lakukan adalah menyempurnakan tulisan terlebih dulu. Tidak piawai merangkai kata? Anda dapat menggunakan jasa ghostwriter. Berikut salah satu penyedia jasa ghostwriter terbaik https://jasapenulisprofesional.com

 

            

 

Bagikan Ke :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to top