Better than Yesterday: Ragam Manfaat Buku untuk Mengembangkan Diri

 

Minat baca seseorang tentu terbentuk karena suatu hal yang menyadarkannya betapa berpengaruh buku terhadap hidupnya. Setelah merasakan manfaat-manfaat buku, orang akan terbiasa dengan kegiatan membaca dan lama-kelamaan kegiatan tersebut menjadi hobi yang sering dilakukan. Alasan mendapatkan banyak manfaat dari buku menjadi sering terdengar dari para pembaca buku. Berbicara mengenai alasan membaca buku, salah satu yang menjadi alasannya adalah membaca buku untuk mengembangkan diri.

 

Manfaat Buku untuk Mengembangkan Diri

Buku pengembangan diri memiliki tempat tersendiri di hati pembacanya. Bahkan hingga saat ini, buku-buku yang mengusung tema motivasi untuk mengembangkan diri begitu laris di pasaran, tidak kalah dengan novel-novel roman picisan. Meski demikian, apa pun genrenya, membaca buku tetap membuat kita menjadi orang yang beruntung. Salah satu keuntungannya adalah dapat berpengaruh pada pengembangan diri kita. Berikut ini ada tujuh manfaat yang bisa didapatkan (dari segi pengembangan diri) ketika membaca buku.

  1. Meredakan stres

Manfaat yang pertama ketika ingin mengembangkan diri lewat buku adalah mengurangi tingkat stres. Apabila merasa stres karena suntuk dan banyak masalah, membaca buku dapat menjadi solusi meredam dampak buruk dari stres. Dengan membaca buku setidaknya 15 menit, Anda bisa terhindar dari depresi yang merupakan tingkat lanjutan dari stres yang terus-menerus.

Dalam hal ini, buku genre apa pun bisa dibaca. Yang menjadi poin pentingnya adalah Anda bisa terhanyut dalam alur ceritanya sehingga Anda dapat melepas rasa khawatir dan kegelisahan dari stres yang sedang dialami. Dengan begitu, Anda menjadi lebih bisa mengatur emosi diri untuk tidak meluapkan stres dengan cara yang salah. Itulah sebabnya, membaca sangat baik untuk meredakan stres.

  1. Meningkatkan kemampuan berpikir

Buku adalah gudang ilmu. Di dalamnya terdapat banyak “harta karun” yang bisa menguntungkan bagi orang yang membaca dan mendalaminya. Pengetahuan-pengetahuan yang tertuang di dalam buku sebagai media mengembangkan diri, dapat mengolah dan meningkatkan pola berpikir. Peningkatan kemampuan berpikir membuat simpul-simpul saraf pada otak menjadi lebih efektif kerjanya. Dengan demikian, otak akan terbiasa berpikir secara detail sehingga membuat kemampuan berpikir jadi makin terasah dan tajam.

Selain itu, ketika ada suatu permasalahan yang dibahas oleh penulis, Anda dapat ikut memikirkan jalan keluar yang terbaik untuk masalah tersebut. Dari sini, Anda bisa menggunakan solusi-solusi yang Anda temukan ke dalam suatu permasalahan yang kelak dihadapi. Tidak hanya itu, berpikir senantiasa juga dapat meningkatkan daya ingat terhadap apa yang membuat Anda berpikir.

  1. Meningkatkan rasa percaya diri

Insecure atau rasa tidak nyaman dengan diri sendiri merupakan salah satu isu kesehatan mental yang populer dalam beberapa waktu belakangan ini. Namun, tidak sedikit pembaca yang kini merasa lebih percaya diri setelah selesai membaca buku. Hal ini wajar saja terjadi karena ketika membaca sebuah buku, terlebih buku pengembangan diri, orang akan menemukan alasan untuk lebih mengenal, yakin, dan percaya kepada diri sendiri untuk melakukan sesuatu yang mungkin selama ini belum bisa dilakukannya.

Selain itu, membaca buku-buku self-improvement atau self-love juga dapat membuat Anda bisa lebih menghargai dan mencintai diri sendiri dalam menghadapi segala situasi yang menantang. Anda akan merasa siap ketika sewaktu-waktu dihadapkan oleh situasi-situasi yang mungkin saja di luar dugaan.

  1. Menggugah semangat mengembangkan diri

Sejatinya, setiap orang memiliki potensi diri masing-masing. Namun, ada beberapa orang yang tidak bisa mengolah, bahkan mengenali potensinya tersebut sehingga terpendam dan tidak bisa terlihat oleh orang lain. Padahal, mengenali potensi diri dapat membantu untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan yang ada dalam diri.

Oleh karena itu, perlu adanya pemantik agar orang tersebut tergugah dan bersemangat mengenali potensi dirinya dengan baik sehingga dia dapat mengembangkan kualitas diri. Salah satu caranya adalah dengan membaca buku. Dengan banyaknya pengetahuan dari buku, Anda bisa memiliki banyak pula kesempatan untuk mencoba pengalaman-pengalaman baru yang tertulis di dalam buku. Ini tentu dapat memungkinkan Anda untuk mempelajari keterampilan hidup yang dibutuhkan.

  1. Meningkatkan pandangan dan pola pikir positif

Ketika membaca buku yang dapat menginspirasi, secara tidak sadar Anda akan dibanjiri oleh kata-kata positif. Membaca kata-kata positif kemudian akan masuk ke dalam otak sehingga otak akan terstimulus sehingga Anda bisa mengubah atau meningkatkan pandangan maupun pola berpikir ke arah yang lebih positif.

Dengan memiliki pandangan yang positif, hidup akan terlewati dengan tenang dan nyaman karena Anda akan lebih banyak terpikirkan oleh hal-hal yang positif dibanding dengan negatif. Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa membaca buku dapat menjadikan Anda memiliki pola pikir yang lebih baik dari diri Anda sebelumnya.

  1. Menjadi pribadi yang lebih mawas diri

Ketika Anda sudah selesai membaca suatu buku, pasti Anda mendapat banyak informasi penting, terutama dalam menghadapi suatu permasalahan. Setelah itu, timbullah perasaan dan sikap yang mawas diri, di mana Anda cenderung lebih berhati-hati ketika bertindak atau menentukan suatu pilihan untuk mengatasi permasalahan.

Selain itu, emosi pun jadi bisa lebih terkontrol dengan baik karena jika Anda tidak bisa mengendalikan emosi, dapat menghambat langkah positif yang akan Anda lakukan untuk menuju kesuksesan. Sikap mawas diri dan mengendalikan emosi ini tidak hanya bermanfaat untuk diri Anda sendiri, tetapi juga untuk orang-orang yang ada di sekitar.

  1. Menambah kemampuan berbahasa

Buku sebagai media mengembangkan diri juga dapat membuat kemampuan berbahasa Anda meningkat. Ini terjadi karena jika buku yang Anda baca mengandung unsur bahasa atau istilah asing yang sebelumnya tidak Anda ketahui. Dari ribuan kosakata yang ada dalam buku, kemungkinan Anda menemukan kosakata baru atau asing di telinga bisa saja dialami.

Beberapa penulis buku, ada yang mencantumkan makna atau arti dari bahasa asing tersebut di dalam naskahnya. Biasanya ada di catatan kaki, glosarium, atau langsung disebutkan setelah kosakata asingnya. Namun, ada juga yang tidak memberikan makna secara langsung, yang itu artinya pembaca bisa menafsirkan sendiri informasi pemaknaan istilah yang dimaksud, bisa dengan mencarinya di internet. Dengan begitu, Anda dapat memiliki banyak kosakata baru ketika membaca buku.

 

Mengembangkan kualitas diri memang memiliki awal yang tidak mudah untuk dilakukan, kuncinya adalah menjaga komitmen diri untuk terus berbenah. Anda bisa memulai mengembangkan diri dengan membaca buku karena dari buku, banyak hal yang bisa Anda dapatkan, sebagaimana yang telah tersebutkan dalam tujuh poin di atas. Jika Anda ingin tahu lebih lanjut apa manfaat membaca buku, mulailah membaca buku sekarang dan rasakan manfaatnya.

Manfaat buku untuk mengembangkan diri di atas dapat Anda rasakan setelah membaca buku. Namun, Anda pun bisa ikut menyumbangkan ide-ide cemerlang dengan menuliskannya menjadi sebuah buku. Tidak perlu khawatir jika Anda merasa tidak memiliki waktu atau kurang mumpuni dalam bidang kepenulisan. Saat ini, banyak jasa menulis yang bersedia membantu Anda menuangkan ide dalam bentuk tulisan hingga menjadi buku. Informasi lebih lanjut, Anda bisa langsung mengunjungi tautan berikut https://bit.ly/jasanulisbuku.

Bagikan Ke :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to top