Jangan Asal Bedah Buku, Pastikan 5 Hal Berikut Sudah Anda Lakukan

bedah buku

                Apa yang Anda pikirkan jika mendengar istilah “bedah buku”? Apakah membedell isi buku tersebut? Atau merobek kertas-kertas di dalamnya? Tentunya tidak demikian. Bedah buku sendiri adalah kegiatan untuk “mengupas” konten dalam sebuah buku. Umumnya dilakukan oleh penulis yang ingin mempublikasikan tulisannya.

Apakah hanya penulis terkenal yang melakukan? Jawabannya tidak, siapa saja bisa mengadakan kegitan bedah buku, asalkan memiliki buku karya sendiri. Ketika menyelenggarakan event tersebut, Anda harus mempresentasikan isi buku dengan jelas serta dapat menyugesti orang lain agar tertarik membacanya.

Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Acara Bedah Buku

Terdapat beberapa hal penting yang wajib Anda ketahui sebelum membedah buku yang Anda tulis. Beberapa hal ini dapat meningkatkan keberhasilan Anda dalam menyelenggarakan acara bedah buku.  Perlu Anda ketahui, apabila event tersebut berhasil maka nantinya buku yang dibedah berpotensi menjadi produk best seller, setiap penulis pasti menginginkan hal itu. Nah penasaran caranya?  Berikut lima hal yang harus Anda perhatikan.

1. Sampaikan dengan Jelas Waktu dan Tempat Pelaksanaan

                Sebelum mengadakan event bedah buku, Anda harus terlebih dulu menyebarkan informasi kepada siapa saja yang ingin Anda undang. Bisa jadi kerabat dan teman dekat atau bisa juga terbuka untuk umum agar lebih banyak orang yang tahu tentang buku Anda. Saat ini, untuk menyebarkan informasi dapat dilakukan dengan mudah dan efektif melalui media sosial.

Pastikan waktu pelaksanaan jelas, misalnya hari dan tanggal beserta jam dimulainya acara. Begitu juga dengan tempat, Anda dapat memilih ruang publik atau ruang private sesuai dengan keinginan. Namun, Anda harus mengantongi izin terlebih dulu bila menggunakan ruang publik. Ketika proses pelaksanaannya Anda juga dapat menyiarkannya di platform digital agar dapat disaksikan lebih banyak orang.

2. Beri Informasi Bahwa Acara Tersebut Berbayar atau Tidak

                Walaupun pada umumnya bedah buku diselenggarakan secara gratis karena memang salah satu tujuannya untuk promosi. Namun, ada juga yang berbayar dengan tujuan agar forum tersebut berisi audiens yang memang tertarik pada buku itu. Pada event berbayar, biasanya disediakan form khusus yang akan diisi oleh orang-orang yang berminat hadir. Alasan kenapa acara tersebut dikenakan tarif biasanya untuk biaya penyewaan tempat dapat juga karena ingin menyaring audiens yang serius saja.

Terkait hal itu, apabila Anda sebagai penulis dan ingin membedah buku Anda maka harus menginformasikan dengan jelas apakah acara itu berbayar atau gratis. Walaupun gratis, Anda masih mendapatkan banyak manfaat, seperti mendapatkan masukan-masukan yang berguna untuk tulisan Anda kedepannya.

3. Presentasikan Buku Anda dengan Menarik

                Berlanjut pada pelaksanaan, dalam mempresentasikan konten buku yang Anda tulis harus dengan lugas, jelas, tapi tetap menarik. Dalam sesi tersebut Anda harus percaya diri dengan buku yang Anda tulis, sampaikan bahwa buku tersebut menarik dan layak dibaca oleh audiens yang hadir. Dalam membedah buku, Anda harus pandai memilah potongan-potongan tulisan yang menarik untuk pembaca.

4. Lakukan dengan Interaktif

                Bedah buku dapat juga disebut dengan sharing kepenulisan. Oleh karena itu, sebagai center of attention atau orang yang berkepentingan, Anda wajib untuk melakukan interaksi dengan audiens. Anda harus interaktif dengan cara mengajak audiens berdialog singkat atau bertanya secara langsung dengan pertanyaan ringan.

Di lain sisi, interaksi ini dapat menjadi batu loncatan bagi Anda untuk dikenal lebih jauh oleh audiens. Namun, sebelumnya Anda harus menyiapkan materi dengan matang, baik materi utama atau materi tambahan seperti daftar pertanyaan interaktif untuk audiens. Selain itu, Anda juga harus mempersiapkan diri dengan berlatih terlebih dulu agar nantinya presentasi yang Anda lakukan lancar

5. Sisihkan Waktu untuk Sesi Diskusi dengan Audiens

Selain sharing kepenulisan, bedah buku juga dapat disebut sebagai diskusi literasi. Oleh karena itu, jika Anda mengadakan event ini selain berinteraksi melalui pertanyaan singkat, Anda juga harus menyediakan waktu untuk berdiskusi terkait tulisan tersebut. Terutama bagi audiens yang ingin bertanya atau mengkritisi buku Anda. Bisa jadi apa yang disampaikan audiens adalah hal penting yang dapat meningkatkan tulisan Anda.

Sebelum Bedah, Miliki Dulu Bukunya

                Sebelum membedah buku, tentu Anda harus memiliki bukunya terlebih dulu. Tidak hanya sekadar buku tapi harus memiliki kualitas yang baik dan juga menarik untuk dibaca. Itulah alasannya dalam proses pembuatan buku Anda harus benar-benar memikirkan dengan matang mulai dari ide tulisan, gaya bahasa, dan juga target pembaca.

Memang tidak semua orang memiliki keterampilan merangkai kata. Di lain sisi, waktu yang dibutuhkan untuk menulis buku juga tidak sebentar sehingga beberapa orang kesulitan untuk memiliki bukunya. Namun, saat ini Anda tidak perlu khawatir karena sudah tersedia jasa penulisan buku yang akan memudahkan terbitnya buku Anda. Dengan demikian, Anda juga bisa segera melakukan bedah buku. Bagi Anda yang penasaran dengan jasa penulisan buku, kunjungi https://jasapenulisprofesional.com.

Bagikan Ke :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to top